Karo- Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Karo, Sumatera Utara melalui Lembaga Penanggulangan Bencana (MDMC) bersama siswa siswi SMA Negeri Tiganderket dan SMA Muhammadiyah Kabanjahe melakukan pendampingan ratusan anak-anak di pengungsian korban letusan Gunung Sinabung Sumatera Utara.
Hal tersebut disampaikan ketua PDM Kabupaten Karo, Erwin Tanjung pada redaksi website Muhammadiyah, Senin (11/11). Erwin melalui releasenya mengungkapkan, para relawan Muhammadiyah yang juga dibantu siswa siswi SMA tersebut melakukan kerja relawan yang diawali dengan pembersihan lokasi pengungsian. Hal tersebut menurut Erwin dilakukan karena, pengungsian merupakan tempat vital bagi masyarakat untuk melakukan segala aktivitas, sehingga dengan kebersihan yang terjaga, dampak penyakit yang timbul dapat diminimalisir. Pada sisi lain, pendampingan anak-anak pengungsian oleh relawan, telah memberikan dampak positif terhadap trauma yang dialami. “Kegiatan ini mendapat respon yang positif, baik oleh petugas posko maupun para pengungsi, dengan kegiatan ini anak-anak mereka memiliki aktivitas sekaligus bisa menjadi terapi tarumatik bagi mereka di pengungsian,” jelas Erwin Tunjung.
Lebih lanjut Erwin menambahkan, bagi siswa – siswa SMA yang terjun langsung membantu pengungsi dari SMA Negeri Tiganderket dan SMA Muhammadiyah Kabanjahe, tentu akan menjadi sebuah pembelajaran berharga sekaligus menumbuhkan semangat menjadi relawan. “Bagi dunia pendidikan khususnya di Kabupaten Karo, tentu ini bs menjadi ide memasukkan materi bencana dalam kurikulum pembelajaran. apalagi dengan kondisi gunung Sinabung yang kemungkinan besar akan secara priodik meletus,” tegasnya. (mac) #(dzar)