Denpasar – Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan harus selalu menanamkan sifat-sifat mulia atau ihsan, HW dan Muhammadiyah harus mempunyai semangat Guyub Rukun, semangat saling bantu membantu sesame. Kedua, semangat ialah semangat kerja keras tanpa kenal lelah. Muhammadiyah selama 104 tahun tak pernah lelah membangun dan mendukung kemajuan bangsa. Hal itu disampaikan Ketua PP Muhamadiyah, Drs. H.A. Dahlan Rais, M.Hum dalam pembukaan Pelatihan Jaya Matahari 2, yang digelar oleh Kwatir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (GKHW) di Denpasar, Bali Senin kemarin (23/12).

Dahlan berharap kepada GK HW. Jadilah pandu Hizbul Wathan yang bermanfaat bagi bangsa dan Negara. Hal ini karena HW merupakan gerakan kepanduan Muhammadiyah, wakil Muhammadiyah dalam memajukan bangsa ini melalui gerakan kepanduan.

“Kami berharap kegiatan pandu HW betul-betul menjadi sebuah amal shalih, di dalamnya ada sebuah kreatifitas, inovasi dan melahirkan karya-karya yang nyata,” ujar Ketua BPH Universitas Muhammadiyah Surakarta ini.

Kwatir Pusat Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan (GKHW) beberapa hari yang lalu melangsungkan pembukaan Pelatihan Jaya Matahari 2 di Denpasar Bali. Kegiatan pelatihan ini diikuti oleh 51 orang dari berbagai wilayah dan daerah di antaranya, 45 orang laki-laki dan 6 orang perempuan. Pelatihan seluruhnya dilaksanakan di kompleks perguruan Muhammadiyah Sebelange, Jalan Pulau Batanta 80 Denpasar Bali, pada (23-29/12/2013). Kemudian, dilanjutkan dengan kunjungan wisata karya, balai penelitian dan pengambangan budidaya laut di Kabupaten Buleleng, Bali.(dzar)