Malang - Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB)PP Muhammadiyahdan Lazismu  memberikan bantuan berupa pembuatan tandon air di Dusun Bales, Desa Pandansari Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang yang merupakan area terdampak erupsi Gunung Kelud pada pertengahan Februari 2014 lalu, beberapa waktu lalu (13/4). Agenda ini merupakan salah satu dari sekian banyak kegiatan yang dilakukan LPB dalam rangka rehabilitasi pascabencana.

Menurut Muhammad Ali, Ketua Pimmpinan Cabang Muhammadiyah Ngantang, bahwa Muhammadiyah memiliki tujuan yakni membentuk masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Hal ini diwujudkan Muhammadiyah dengan membuatkan tandon air sebagai pemenuhan kebutuhan pokok hidup masyarakat.

“Muhammadiyah selalu menampakkan ajaran-ajaran Islam yang indah, sebagai bukti bahwa Islam rahmatan lil alamin,” jelas Muhammad.

Mursidi dalam sambutannya menyampaikan bahwa dengan adanya tandon air ini, harapannya air yang layak dikonsumsi dapat sampai dengan baik kepada masyarakat.

“Jangan lupa setelah air digunakan untuk makan dan minum, air tersebut juga digunakan untuk berwudhu,” tutur ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Malang

Acara peresmian tandon air ini dilaksanakan secara simbolik dengan berwudhu yang di wakili oleh Mursidi (Ketua PDM Kab Malang), Samsul (PWM Jatim) dan Arif Nur Kholis (Sekretaris  LPB PP Muhammadiyah).  Selanjutnya beberapa pewakilan dari PDM, PWM, MDMC dan AMM melakukan perjalanan menelusuri aliran lahar menuju ke tempat sumber air sejauh 5 km. (mona)