Samarinda- Dalam Tanwir Kedua Muhammadiyah perode 2010-2015 di Samarinda, Kalimantan Timur, Muhammadiyah meluncurkan buku berjudul, Indonsia Berkemajuan; Rekonstruksi Kehidupan Kebangsaan Yang Bermakna. Buku tersebut berisi buah pemikiran Muhammadiyah bagi kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir dalam pemaparannya mengungkapkan, Muhammadiyah mempunyai keinginan untuk melihat Indonesia sebagai bangsa yang besar dan bermartabat, banyaknya persoalan bangsa harus bisa diselesaikan secara arif dan bijak, serta merujuk pada kepribadian bangsa yang luhur. Sementara itu ketua umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menginginkan, dengan berbagai pemikiran Muhammadiyah tentang visi kebangsaan yang dituangkan dalam buku tersebut, pemerintah dan Muhammadiyah mampu bekerjasama dalam konteks terwujudnya cita-cita Indonesia sebagai Negara yang makmur, adil, dan berdaulat. “Cita-cita Indonesia adalah negara yang makmur, adil dan berdaulat, hal inilah yang menjadi tafsir kontekstual Muhammadiyah untuk menjadi Indonesia yang bekemajuan,” tegasnya, Ahad (25/5).
Sebelumnya dalam pemaparan visi dan misi Capres yang dilakukan Sabtu kemarin (24/5), Calon Presiden Jokowi dan Prabowo juga menerima buku Indonesia berkemajuan yang berisi banyak konsep mengenai Indonesia ke depan. Din syamsuddin berharap, siapapun Presidennya nanti mampu menerapkan butir pemikiran Muhammadiyah yang tertulis dalam buku tersebut, demi Indoensia yang berkemajuan. (mac)