Surakarta - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Amien Rais, mengusulkan agar seleksi anggota Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) dilakukan dengan membaca Al Quran. Pasalnya, Al Quran menjadi pedoman dalam menjalani kehidupan manusia.
Ia juga mendorong agar Dewan Pimpinan Daerah (DPD) IMM mengadakan kursus sederhana Bahasa Arab untuk Arab yang memadai dapat menjadi bekal mahasiswa untuk mempelajari Al Quran. Mereka pun akan lebih mudah memahami kandungan-kandungan kitab suci tersebut.
“Alangkah baiknya kalau yang mau jadi anggota IMM Dewan Pimpinan Pusat (DPP) diuji membaca Al Quran,” ujarnya dalam kuliah umum bertajuk Peran Politik Islam dalam Mewujudkan Indonesia yang Berkemajuan di Muktamar XVI Setengah Abad IMM di gedung auditorium Moh Djazman Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Jumat kemarin (30/5).
Pria kelahiran Solo 70 tahun silam ini mengemukakan, referensi pedoman hidup selain Al Quran yakni hukum alam dan sejarah. Dalam Al Quran sendiri dijelaskan Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa yang ada pada diri mereka.
Hal ini termasuk perubahan kehidupan berbangsa dan bernegara dimana negara tidak akan maju tanpa adanya partisipasi oleh masyarakat. Partisipasi masyarakat dapat melalui keaktifannya di politik.
Muktamar IMM ke XVI sejak dibuka oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Selasa (27/5) kemarin, sampai hari ini Sabtu siang, (31/5) masih belum melaksanakan pemilihan formatur Muktamar ke XVI, namun ada 44 calon formatur yang akan bertarung dalam pemilihan 13 anggota formatur Muktamar XVI, kemudian akan menentukan siapa ketua umum DPP IMM periode Muktamar XVI. (dzar)