Medan - Gedung perkuliahan baru diperuntukkan untuk kegiatan belajar mengajar bagi mahasiswa Pascasarjana UMSU yang berlokasi di Jalan Denai, Medan diresmikan penggunaannya oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin, Kamis kemarin (29/1).
Gedung yang memulai pembangunan pada tahun 2013 lalu, dilengkapi dengan lift, mini bank, cafetaria, meeting room, perpustakaan, ruang serbaguna, laboratorium dan beberapa unsur penunjang kegiatan operasional. Sedangkan di lantai lainnya, gedung berlantai tujuh ini akan difungsikan sebagai ruang kelas, ruang dosen, ruang pimpinan, dan kantor bagi sejumlah unit kerja di lingkungan UMSU.
Penandatanganan prasasti oleh Ketum PP Muhammadiyah itu menandai peresmian gedung baru pascasarjana UMSU yang terletak di Medan Denai sebagai upaya universitas untuk meningkatkan pelayanan dan kualitas pendidikan kepada mahasiswa.
Dalam sambutannya, Din memuji perkembangan UMSU yang berkembang sangat pesat dengan jumlah mahasiswa mencapai lebih 20 ribu orang sehingga menjadi salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Indonesia. Dia berharap ke depan UMSU menjadi universitas yang mampu melahirkan inovasi dengan hasil-hasil penelitian yang memberikan manfaat bagi masyarakat dan mendorong kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
"Secara kuantitas UMSU telah menjadi salah satu universitas terbesar di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Indonesia, ke depan diharapkan UMSU lebih fokus untuk peningkatan kualitas lulusannya dan mampu melahirkan inovasi dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga bermanfaat bagi masyarakat," katanya.
Pascasarjana UMSU saat ini mendidik hampir 900 Mahasiswa yang terdiri dari lima program studi, yaitu Magister Ilmu Hukum, Magister Ilmu Komunikasi, Magister Manajemen, Magister Akuntansi dan Magister Kenotariatan sebelumnya berlokasi di kampus 1 UMSU yang bergabung dengan gedung Fakultas Kedokteran. Setelah diresmikan nanti mahasiswa mulai aktif melakukan perkuliahan di kampus Pascasarjana UMSU. (umsu.ac.id) (dzar)