Yogyakarta- Tugas Badan Pembina Harian (BPH) Muallimin Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta adalah memajukan Madrasah Muallimin Muallimaat Muhammadiyah yang memiliki peran sentral yang akan mencetak anak panah Muhammadiyah
Demikian disampaikan Ketua PP Muhammadiyah, Drs HA Dahlan Rais, M.Hum, usai melantik BPH Madrasah Muallimin Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta periode 2015-2019, Selasa (10/3), di aula asrama 10 Madrasah Muallimin Muhammadiyah Yogyakarta.
Menurut Dahlan Rais, Muhammadiyah memilih Muallimin Muallimaat sebagai pendidikan kader yang dipersiapkan untuk sejarah panjang Muhammadiyah dalam perjalanan panjang peradaban. “Oleh karena itu, peran dan fungsi Muallimin Muallimaat memiliki peran sentral,” kata Dahlan Rais.
Bersama BPH Madrasah Muallimin Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta, Ketua PP Muhammadiyah Drs HA Dahlan Rais berharap, kedua madrasah ini dapat mengembangkan dirinya sebagai model pendidikan yang kualitatif dan memiliki keunggulan istimewa.
Meski sudah tidak asing lagi, namun BPH Muallimin Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta yang baru diperkenalkan kepada keluarga besar Madrasah Muallimin Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta setelah serah terima jabatan dilakukan oleh Dr Tasman Hamami, MA selaku ketua yang lama kepada Dr Agung Danarto, M.Ag selaku ketua yang baru.
Pada kesempatan itu, Dr. Tasman Hamami, MA menyampaikan mohon maaf jika dalam masa jabatannya terdapat hal-hal yang kurang berkenan. Sementara itu, Dr. Agung Danarto, M.Ag menyampaikan akan menaikkan kesejahteraan guru dan karyawan di kedua madrasah itu.
Adapun susunan lengkap BPH Madrasah Muallimin Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta terdiri dari Ketua: Dr Agung Danarto, M.Ag, Wakil Ketua: Drs H Alfian Darmawan dan Dra Hj Shoimah Kastolani, Sekretaris: Ismail TS Siregar, S.Pd, Bendahara: Drs H Anas Farhan, anggota: Dr Tasman Hamami, MA, Dr (HC) Habib Chirzin, Amika Wardana, M.Sos, MA, PhD, Ali Aulia, Lc, M.Hum, dan Evi Sofia Inayati. (ASF)