Minggu, 19 Mei 2024
Home/ Berita/ Haedar Nashir: Sumbangsih Besar Muhammadiyah Untuk Indonesia

Haedar Nashir: Sumbangsih Besar Muhammadiyah Untuk Indonesia

Kisaran – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Dr Haedar Nashir, M.Si membuka musyawarah Wilayah (Muswil) 12 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Sumatera Utara (Sumut) di Alun-alun Rambate Rata Raya Kisaran, Kabupaten Asahan, kemarin Jumat (27/11). Haedar dalam sambutanya menyatakan kehadiran Muhammadiyah di Republik Indonesia telah ada sejak 106 tahun lalu menurut tahun hijiriyah dan ‘Aisyiyah sekitar satu abad.

Kehadiran Muhammadiyah dengan umur yang cukup tua tersebut ingin membawa misi pencerahan yang sesuai dengan tema ‘Gerakan Pencerahan Menuju Sumatera Utara yang Bersih’. Dengan umur Muhammadiyah tersebut, Haedar menjelaskan bahwa Muhammadiyah telah menyumbang kepada bangsa dengan memiliki 128 perguruan tinggi. 10 hingga 15 adalah universitas besar, seperti Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU).

Begitu juga dengan sekolah hingga PAUD juga dimiliki Muhammadiyah. “ Kehadiran Muhammadiyah bertujuan memberikan pencerahan dan mencerdasakan anak bangsa,” ungkap Haedar dihadapan ribuan warga Muhammadiyah. Haedar meminta kepada seluruh warga Muhammadiyah untuk menjaga akidah tetap lurus, menjaga persatuan dan kesatuan komunitas dan pimpinan. Begitu juga dengan amal usaha dan kiprah dakwah harus terus dikembangkan untuk membantu bangsa Republik Indonesia. “ Semoga Musywil menjadi forum konsolidasi bagi organisasi. Selamat bermusyawarah,” ucap Haedar.

Ketua Panitia Musywil Dr. Agussani menjelaskan musywil dimeriahkan sekitar ribuan peserta Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah yang datang dari berbagai kota dan Kabupaten di Sumatera Utara. Dan sekitar 500 pimpinan daerah hingga ortom akan mengikuti Musywil. Kegiatan dilakukan selama 26 hingga 29 November 2015 di Kota Kisaran.

Ketua PW Muhammadiyah periode 2010-2015 Prof. Dr. Asmuni MA dalam pidato iftitahnya mengatakan selama lima tahun Pimpinan Wiayah Muhammadiyah telah bekerja dengan maksimal. Diakui ada plus minusnya. Untuk itulah, melalui Musywil akan disusun program kerja yang lebih baik lima tahun ke depan untuk menjawab berbagai tantangan yang dihadapi ummat,

Pembukaan Musywil dihadiri Plt Gubernur Sumut, Tengku Erry Nuradi MSi, Pj Bupati Asahan, Drs H Mhd Fitriyus SH MSP, KetuaUmumPP ‘Aisyiyah, Siti Noordjanah Djohantini, Ketua PWM Sumut, Prof Asmuni MA dan sejumlah tokoh Muhammadiyah lainya, FKPD Asahan.

Plt Gubernur Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi memberikan apresiasi kepada Muhammadiyah karena peran sertanya yang demikian besar terhadap bangsa dan negara. Tak banyak organisasi sepanjang usia Muhammadiyah. Muhammadiyah telah memberikan begitu banyak dan ini pantas untuk ditiru organisasi manapun, Sambitan lainnya disampaikan oleh Pejabat Bupati Asahan Drs. Fitriyus.

Musywil diikuti peserta dari 25 utusan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah se-Sumatera Utara. Ada 508 peserta Muhammadiyah dan 126 orang peserta ‘Aisyiyah. Musywll juga diikuti oleh organisasi otonom seperti Pemuda Muhamamdiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Tapak Suci, IMM, IPM , Hisbul Wathan.

Musywil juga dimeriahkan beberapa agenda, yakni Pawai Ta’aruf yang diikuti ribuan warga Muhammadiyah dengan menampilkan barisan marchingband dari beberapa sekolah Muhammadiyah di Sumatera Utara serta Bazar, pameran bazaar UMKM dan pentas seni. Berbagai kegiatan itu berlangsung di halaman Perguruan Muhammadiyah Komplek Mutiara Jln Madong Lubis. Sementara kegiatan Musywil Muhammadiyah berlangsung di Hotel Sabty Gardeng, Kisaran. (Syaiful Hadi/MPISU) (dzar)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *