Kamis, 16 Januari 2025
Home/ Berita/ Inilah Lima Jihad Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat

Inilah Lima Jihad Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat

MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANDUNG – Pimpinan Wilayah (PW) Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat gaungkan Lima Jihad. Lima Jihad ini merupakan cara untuk menguatkan dakwah dan pemberdayaan kaum terlemahkan.

“Kita fokuskan pada jihad ekonomi, pembaharuan pemikiran, lingkungan, anti kekerasan seksual dan anti korupsi,” kata Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat, Iu Rusliana, usai dilantiknya Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat di Masjid Mujahidin, Bandung, Ahad (29/5).

Lima Jihad tersebut, Iu menerangkan, adalah nilai dasar perjuangan yang akan direalisasikan dalam berbagai program tahun 2016-2020. Dalam pengembangan ekonomi, ujar dia, Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat bersiap mengembangkan kegiatan kewirausahaan.

“Kita segera melakukan berbagai program kewirausahaan, bekerjasama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jawa Barat,” katanya. Selain itu, ia menuturkan, akan segera dibentuk Sekolah Pemikiran Islam yang berfokus kepada berbagai kajian kontemporer.

“Sangat mendesak untuk mendorong terjadinya dialog pemikiran Islam yang berkemajuan di kalangan muda,” tambah Iu. Bahkan, ia melanjutkan, bukan hanya kaum muda Muslim yang dapat mengikuti sekolah pemikiran Islam itu, tapi juga dengan lintas agama lainnya.

Menurut mantan aktivis IMM Jawa Barat ini, harus diakui, ruang publik pemikiran saat ini mulai beku karena sikap saling kafir mengkafirkan sangat mudah disampaikan. “Tanpa sikap terbuka dan kritis atas berbagai gagasan,” jelasnya.

Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat juga, kata dosen filsafat agama UIN Bandung ini, akan mendorong masyarakat agar lebih peduli kepada lingkungan. “Bumi yang kecil ini sudah semakin panas dan krodit. Kita semua harus bergerak bersama. Pemuda Muhammadiyah akan banyak berperan di situ,” katanya memberitahukan.

Maraknya kekerasan seksual pun, sambung Iu, juga menjadi perhatian Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat. Karena itu, gerakan Pemuda Hebat akan digalakkan. “Pemuda Hebat itu adalah yang peduli, sayang dan menghormati perempuan. Perempuan sebagai mitra yang harus dihormati. Kita juga harus aktif bilamana ada tindakan kekerasan,” ujarnya.

Jihad kelima, Iu mengatakan, adalah gerakan anti korupsi. Yakni Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat akan berperan dengan dibukanya Madrasah Anti Korupsi di Jawa Barat.

“Kita ingin Jawa Barat lebih bersih dari korupsi dan Pemuda Muhammadiyah harus mengawal itu semua,” tuturnya. Madrasah Anti Korupsi ini, kata Iu, didorong untuk mengawal pembangunan yang ada di Provinsi Jawa Barat. Itu agar uang Negara yang ada di Provinsi Jawa Barat tidak bocor lantaran dikorupsi oleh oknum-oknum pejabat pencuri uang rakyat.

Pelantikan PW Pemuda Muhammdiyah Jawa Barat digelar dalam rangkaian acara Pengajian Tarhib Ramadhan dan Pelantikan Majelis dan Lembaga Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat. Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir pun turut hadir memberikan ceramah.

Sebelumnya, dalam acara Orientasi dan Pembekalan pengurus Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jawa Barat, Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak mengingatkan pentingnya kebersamaan dalam organisasi dan penguatan kaderisasi serta perhatian khusus kepada Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam).

"Marwah organisasi kita jaga dengan komitmen dan kualitas masing-masing kader," tegas Dahnil.

Redaktur: Ridlo Abdillah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *