YOGYAKARTA, MUHAMMADIYAH.OR.ID -- Sebuah serangan bom kembali terjadi, Selasa (7/6/2016) pagi pukul 08.50 di Istanbul. Kali ini bom meledak di dekat Stasiun Metro Vezneciler, Kawasan Beyazit.

Muhammadiyah mengecam pemboman di Istambul yang menelan 11 korban tewas dan puluhan luka parah. Hal itu disampaikan Ketua Umum, PP Muhammadiyah, kepada redaksi website muhammadiyah.or.id petang tadi (7/6).

“Siapapun dan apapun motifnya pemboman  adalah bentuk teror yang menghancurkan kemanusiaan,” kata Haedar.

“Kami ikut duka cita kepada korban dan keluarga. Tindakan teror dan terorisme jangan dijadikan model oleh siapapun dan di negeri manapun karena merupakan bentuk fasad fil-ardl atau merusak kehidupan di muka bumi yang dimurka Tuhan dan para Nabi,” tambah Haedar.

Ketum juga mendesak kepada Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri, agar segera menindaklanjuti kabar salah satu warga negara Indonesia yang menjadi korban bom tersebut.