MUHAMMADIYAH.OR.ID, Banten – Pimpinan Wilayah IPM (Ikatan Pelajar Muhammadiyah) Banten mengapresiasiForum Ta`aruf dan Orientasi Siswa(FORTASI)yang berjalan serempak sejak tanggal 18Julihingga 23 Juli2016di seluruh sekolah Muhammadiyah di Bantendengan cara mengunjungi langsungkegiatan FORTASI yang tengah berlangsung.

"Kunjungan yang dilakukan ke semua daerah yang ada di Banten, yakni delapandaerah dengan pembagian empatkota dan empatkabupaten dengan mengambil beberapa sampel sekolah di tiap-tiap daerah tersebut," ungkap Saeful Bahri selaku Ketua Umum PW IPM Banten.

Kembali ditambahkan Saeful. "Kunjungan ini tak lain untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan FORTASI di lapangan, agar segala kendala yang terjadi bisa segera mendapatkan respon yang cepat," tambahnya.

Banyak sekolah yang kebingungan dengan peraturan pemerintah tentang larangan MOS(Masa Orientasi Siswa), meskipun konsep FORTASI berbeda sama sekali dengan MOS tetapi perlu pengawasan terus agar FORTASI tetap berjalan sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan oleh IPM.

"Hasil temuan kami melalui kunjugan ini akan kami dokumentasikan ke dalam bentuk buku catatan perjalanan dan media lain, dan juga sebagai bahan untuk merumuskan pedoman FORTASI khusus untuk IPM Banten," ungkap Kholil Mawardiselaku Seksi BidangPerkaderan IPM Banten. (adam)

Kontributor : Sonhu Sun