MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANGKALAN - Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah amar ma'ruf nahi munkar telah berkembang hampir di seluruh pelosok Indonesia. Tak terkecuali Kabupaten Bangkalan, sebuah Kabupaten di ujung barat Pulau Madura.
Muhammadiyah di Pulau Madura telah berkembang sejak sekitar tahun 1925. Sedangkan Muhammadiyah di Kabupaten Bangkalan sendiri telah memiliki berbagai amal usaha serta Organisasi Otonom (Ortom) yang lengkap.
Ditanya terkait perkembangan Muhammadiyah Bangkalan, Tamar Djaja, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bangkalan mengatakan bahwa Muhammadiyah di Bangkalan berkembang dengan cukup baik.
"Dari 18 kecamatan, kita memang masih punya 9 cabang, tapi itu akan kami upayakan terus berkembang, ortom juga sudah ada semua, tinggal kita merawat dan terus istiqamah membinanya,” jelasnya kepada Muhammadiyah.or.id Selasa (29/11).
Tamar juga mengatakan bahwa hubungan Muhammadiyah Bangkalan dengan berbagai institusi dan lembaga, baik pemerintah ataupun non pemerintah juga terjalin cukup baik.
Meskipun banyak anggapan bahwa Muhammadiyah di Pulau Madura, Bangkalan khususnya merupakan minoritas, Tamar mengatakan gerakan dan dinamika Muhammadiyah sejatinya berkembang dengan baik di Pulau Madura.
"Semua kan butuh proses, kita bergerak, kita berdakwah secara perlahan, namun pasti, dan lambat laun kita akan menemukan indahnya, memetik hasilnya,” jelas Tamar.
Tamar juga menjelaskan bahwa Muhammadiyah telah diterima dengan baik di masyarakat. "Muhammadiyah sudah diterima dengan baik di masyarakat kini, bahkan oleh tokoh-tokoh adat dan NU, kita juga sering berdialog dengan mereka," tutur pria yang tengah menempuh pendidikan doktoral tersebut.
Ketika ditanya pandangan terhadap Muhammadiyah kedepan, Tamar mengatakan bahwa PDM Bangkalan beserta seluruh ortomnya akan berupaya semaksimal mungkin untuk terus istiqamah dalam dakwah amar ma'ruf nahi mungkar.
"Dakwah itu harus istiqamah, dan itu yang akan terus kami upayakan, saling bersinergi, bukan hanya untuk membesarkan Muhammadiyah di Bangkalan, tapi juga memajukan Bangkalan, memajukan bangsa dan negara ini," pungkasnya. (adam)
Kontributor : Ubay