MUHAMMADIYAH.OR.ID PALU– Muhammadiyah Palu, Sulawesi, mengadakan Darul Arqam Wilayah dalam rangka memperkuat kaderisasi persyarikatan. Darul Arqam merupakan suatu sistem kaderisasi yang dianut dalam Muhammadiyah yang ditetapkan pada Muktamar ke-37 pada 1968 di Jakarta.

Menurut Dahlan MS, Darul Arqam Wilayah yang mengusung tema “Meneguhkan Ideologi Muhammadiyah Menuju Islam Berkemajuan” ini diikuti oleh pengurus Muhammadiyah Palu dan para petinggi Universita Muhammadiyah Palu dan Universitas Muhammadiyah Luwuk. Kegiatan tersebut dilaksanakan dari 22-25 Desember 2016.

“Darul Arqam merupakan praktik yang dilakukan Rasulullah SAW, dalam mengader umat Islam pada awal adanya Islam. Rumah (Darul) Arqam, merupakan tempat Rasulullah SAW menggembleng kader-kader untuk mengembangkan Islam di Jazirah Arab ketika itu,” kata Dahlan.

Lebih lanjut Dahlan menjelaskan bahwa Darul Arqam bertujuan untuk mengatasi krisis kader, diharapkan dari kegiatan ini, adanya satu pola pikir, satu sikap, satu cita-cita, dan satu gagasan untuk memajukan Muhammadiyah.

“Diibaratkan sebuah lampu yang menyala, itulah yang diharapkan pada kegiatan kaderisasi yang dilaksanakan oleh Pimpinan Muhammadiya Sulawesi Tengah,” tambah Dahlan.

Sementara menurut Arsyad Said, Ketua Panitia Darul Arqam tersebut mengatakan bahwa Darul Arqam juga bertujuan untuk menambah daya dan motivasi bagi pengurus Muhammadiyah.

“Melalui Darul Arqam, diharapkan selain wawasan, semangat beramar ma’ruf nahi munkar warga Muhammadiyah, akan semakin meningkat,” kata Arsyad. (nisa)

Kontributor

Berita Daerah