Rabu, 29 Januari 2025
Home/ Berita/ PR IPM SMA Muhammadiyah 1 Pontianak Gelar Social Study

PR IPM SMA Muhammadiyah 1 Pontianak Gelar Social Study

 

MUHAMMADIYAH.OR.ID, PONTIANAK - Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Muhammadiyah SMA Muhammadiyah 1 Pontianak pada Sabtu (4/3) menggelar kegiatan bertajuk Social Study yang digelar diRumah Khatulistiwa Berbagi.

Social studymerupakan sebuah kegiatanaksi sosial yang dilakukan diantaranya adalah mengajar, makan gratis bersama, serta hiburan-hiburan yang tentunya dapat menghibur anak-anak teresebut. 

 “Agenda ini dilaksanakan atas inisiator salah satu ekstrakulikuler yang ada di SMA Muhammadiyah 1 Kota Pontianak yaitu Ekskul Math Club Muhammadiyah (MCM) dan bekerjasama dengan ekskul seperti P-MAN (Pelajar Muhammadiyah Anti Narkoba), JAM (Jurnalis Pelajar Muhammadiyah) dan ekskul-ekskul lainnya,” ujar Farras Zhafran, Ketua Umum PR IPM sekaligus Ketua Ekstrakulikuler MCM.

Agenda mengajar tersebut dilakukan oleh siswa/i yang tergabung dalam Ekskul MCM serta dibantu oleh beberapa perwakilan ekskul lainnya. Seperti mengajar membaca,menulis,dan berhitung. Selain fokus terhadap pengajaran, hal yang sangat mengesankan adalah inisiatif dari inisitor untuk membuka stan makanan gratis.

 “Banyak manfaat yang dapat kita petikmelalui kegiatan ini, pendidikan harus tetap berjalan dengan segala keterbatasan dan kekurangan yang mereka miliki. Mewujudkan keinginan mereka adalah tugas kita bersama, kita yang mempunyai segala kelebihan atas apa yang kita miliki wajib hukumnya bagi kita untuk terus membantu dan menyalurkan impian, harapan, serta cita-cita yang ingin mereka raih,” ujar Heri Setiawan, Alumni MCM.

Sementara itu, Unni Marita, guru sekaligus Pembina Ekstrakulikuler Math Club Muhammadiyah SMA Muhammadiyah 1 Kota Pontianakmengatakan,“Sungguh beruntung bisa bertemu mereka, 5 tahun menjadi seorang guru, baru kali ini bisa melihat senyum dan semangat belajar seorang anak walau dengan kondisi yang terbatas. Sungguh merasa kecil dihadapan meraka, ditengah kondisi yang terbatas mereka masih bisa tersenyum. Mungkin sebagian banyak orang menganggap ini bukanlah cita-cita, tapi ini semua adalah harapan dan cita-cita ingin mereka capai untuk saat ini, susungguhnya betapa kita harus bisa selalu bersyukur terhadap nikmat sekecil apapun yang telah diberikan Allah,” ujarnya. (adam)

Kontributor : Tio

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *